Pengurus UPZ An Nur Rejasari Rapat Koordinasi Sebulan Sekali

REJASARI - Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Mushola An Nur Rejasari, Purwokerto Barat, laksanakan rapat koordinasi secara rutin sebulan sekali adalah strategi yang efektif untuk dapat memastikan komunikasi yang baik, memperkuat kolaborasi, dan mencapai tujuan organisasi. Ada manfaat dan tips untuk mengoptimalkan rapat koordinasi sekali dalam sebulan.

Rakor dihadiri Pembina dan Penasehat, ketua, pengurus, petugas lapangan dan simpatisan UPZ An Nur, bertempat di kediaman Pembina dan Penasehat, pada Rabu Malam (11/09/2024) 19:30 Wib.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Lakukan Perhitungan Jumlah Formasi JF Analis KI

Pembina dan penasehat UPZ An Nur Ust Daryanto, dalam sambutan arahanya menyampaikan, Semangat merutinkan komunikasi, dapat memastikan bahwa semua anggota tim UPZ An Nur mendapatkan segala informasi terbaru dan perkembangan lapangan yang terjadi dalam organisasi. Ini membantu mengurangi kesalahpahaman dan memastikan bahwa semua anggota tim selalu berada pada jalur yang sama. 

"Kuatkan kolaborasi memberikan kesempatan bagi anggota tim untuk berbagi ide, kretaifitas, mendiskusikan tantangan, dan mencari solusi bersama. Sebagai formula meningkatkan rasa kebersamaan dan kolaborasi di antara anggota tim, " Ungkapnya.

Baca juga: Pendiri Komunitas Wartawan Lokal Ucapkan HPN, Jadilah Pers Bermartabat

Ia juga menjelaskan, bahwa dengan rakor rutin dan berkesinambungan bisa memantau kemajuannya sebulan sekali, khususnya ketua, pengurus dan para petugas lapangan selaku anggota tim dapat memantau langsung kemajuan organisasi secara teratur. Ini memungkinkan penyesuaian yang cepat dan memastikan semua program kerja tetap berjalan sesuai yang direncanakan.

"Rapat koordinasi memberikan kesempatan bagi setiap anggota tim untuk melaporkan kemajuan kegiatan organisasi yang mereka laksanakan, " Jelasnya.

Baca juga: Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali

Selanjutnya Ust Daryanto, menambahkan dengan mengidentifikasi masalah yang mungkin timbul secara dini adalah manfaat berikutnya. Dengan demikian, tim dapat segera mengambil tindakan korektif sebelum masalah tersebut berkembang menjadi lebih besar. 

"Fokus untuk menetapkan agenda yang jelas dan pastikan setiap rapat memiliki agenda yang terstruktur. Agendakan kepada semua peserta sebelum rapat dimulai agar mereka dapat mempersiapkan diri. Batasi waktu rapat, tetapkan durasi rapat yang wajar dan usahakan untuk tetap sesuai dengan jadwal serta tidak bertele-tele, " Imbuhnya.

Baca juga: Menkumham Yasonna H Laoly Ikuti Arahan Presiden RI Joko Widodo, Jajaranya Terapkan Pola Hidup Sederhana

Dikesempatan Itu, Ketua UPZ An Nur Asmah Asiyah, dalam sambutanya menyampaikan, Terima kasih keada aemua yang hadir, mari kita terus libatkan semua anggota tim untuk memberikan kesempatan berkontribusi dalam rapat. Ini membantu meningkatkan rasa memiliki dan keterlibatan mereka dalam mengelola kegiatan organisasi. Pastikan juga ada tindak lanjut yang jelas mengenai keputusan yang telah diambil dan tugas yang perlu diselesaikan. 

"Rapat koordinasi sebulan sekali dapat memberikan banyak manfaat untuk kita semua selaku tim dan organisasi. Dengan perencanaan yang baik dan pelaksanaan yang efektif, rapat tersebut dapat menjadi alat ukur yang kuat, valid untuk mencapai tujuan bersama dan berhasil bersma-sama, " Pungkasnya.

Baca juga: Kemenkumham Jateng dan Pemprov Jateng Jalin Sinergitas

(N.son/Djarmanto-YF2DOI)